ACEH UTARA, Desapenari.id – Anggota DPR RI dari Partai Gerindra, TA Khalid, secara terang-terangan melancarkan kritik pedas terhadap laporan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia. Tanpa basa-basi, Khalid membantah pernyataan Bahlil yang menyebut 97 persen listrik di Aceh sudah kembali menyala. Lebih lanjut, dengan berani dia menuding sang menteri telah berbohong kepada Presiden Prabowo Subianto tentang kondisi riil pasca bencana banjir dan longsor yang menghantam wilayah tersebut. “Faktanya, saat ini baru 60 persen listrik yang menyala di 18 kabupaten/kota yang menjadi korban banjir dan longsor di Aceh,” ucap Khalid tegas melalui sambungan telepon pada Selasa (9/12/2025). Dia kemudian menyampaikan permintaan mendesak, “Saya minta seluruh menteri untuk melaporkan data yang benar kepada Presiden, jangan bohongi Presiden, sehingga beliau bisa mengambil kebijakan yang tepat dan benar untuk rakyat.”
Khalid tak berhenti di situ; dia terus menekankan betapa bahayanya kebohongan data ini. Menurutnya, laporan yang tidak akurat bukan cuma sekadar angka di kertas, namun bisa langsung menghantam nasib rakyat yang sedang berjuang. “Dampaknya langsung ke masyarakat, dan justru memperlambat penanganan bencana di Aceh,” tegasnya. Dengan nada prihatin, dia pun berpesan keras, “Laporkan data sesungguhnya, jangan asal bapak senang. Seluruh menteri saya minta untuk tidak bohongi Presiden soal banjir di Aceh.” Pesan ini jelas menggambarkan pengalamannya sebagai wakil rakyat yang paham betul urgensi data valid dalam pembuatan kebijakan.
Bahkan, Khalid memberikan peringatan serius tentang konsekuensi jangka panjang jika masalah ini diabaikan. Dia khawatir, ketidakakuratan data ini bisa berlanjut ke tahap rehabilitasi yang justru akan merugikan masyarakat Aceh dua kali lipat. “Ngeri bayanginnya, bisa jadi saat hunian sementara dibangun, data sesungguhnya juga akan dikurangi,” ujarnya memperingatkan. Dia lalu mengungkapkan kekhawatiran yang lebih dalam, “Ini bukan cuma soal listrik, lho. Sikap seperti ini berpotensi mengadu domba pemimpin lokal di Aceh dengan rakyatnya sendiri yang sedang menderita.” Sebagai penutup, dia mengingatkan semua pihak tentang tanggung jawab utama mereka, “Kita semua bekerja untuk rakyat, jangan sampai rakyat malah jadi korban atas laporan palsu yang kita sampaikan kepada Presiden.”
Lantas, dari mana muncul angka 97% yang kontroversial itu? Ternyata, sebelumnya Menteri ESDM Bahlil Lahadalia memang telah melaporkan kepada Presiden Prabowo pada tanggal 7 dan 8 Desember 2025 bahwa pemulihan listrik di Aceh mencapai 93 persen dan kemudian 97 persen. Namun, inilah yang membuat publik tercengang: pada saat laporan optimis itu disampaikan oleh Bahlil, kenyataan pahit justru menunjukkan hal sebaliknya. Faktanya, mayoritas listrik di 18 kabupaten/kota yang terdampak parah masih dalam keadaan padam dan gelap gulita. Kontras inilah yang kemudian memantik ledakan kritik dari DPR, menunjukkan adanya kesenjangan yang sangat lebar antara laporan di meja rapat dengan realita di lapangan yang sesungguhnya dirasakan oleh ribuan korban bencana.
Dapatkan juga berita teknologi terbaru hanya di newtechclub.com


sportwetten ohne einzahlung bonus (Christine) neukundenbonus vergleich
Right then, had a go on 5588bet1 last night. Graphics were alright, and I managed to get a few bonus rounds. Pretty standard online slot experience, if you’re looking for something familiar, give it a try.