Pegawai BNN Buleleng Diamankan Polisi, Tes Urine Konfirmasi Konsumsi Sabu

Desapenari.id – Desas-desus yang beredar di masyarakat akhirnya terbukti benar! Sungguh sebuah ironi yang mengguncang, karena seorang pegawai Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Buleleng, Bali, yang seharusnya menjadi benteng pertahanan dalam perang melawan narkoba, justru berbalik menjadi pelaku. Berinisial IMS (50), pria paruh baya ini akhirnya harus berhadapan dengan jeruji besi setelah polisi menangkapnya dengan tuduhan kuat mengonsumsi sabu. Tanpa basa-basi lagi, Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Buleleng, AKP Putu Edy Sukaryawan, dengan tegas membenarkan insiden memalukan ini.

Lantas, bagaimana kronologi penangkapannya? Ternyata, momentum penangkapan ini terjadi pada hari Sabtu yang lalu, tepatnya tanggal 1 November 2025, sekitar pukul 14.00 Wita. Pada awalnya, tim polisi melakukan penggerebekan di kawasan Banjar Dinas Pumahan, Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Buleleng. Bahkan, yang membuat suasana makin mencekam, IMS bukanlah target sembarangan. Sebelumnya, pihak kepolisian sudah memasang mata-mata dan menjadikan pria ini sebagai target pemantauan utama selama beberapa waktu. Alhasil, kecurigaan aparat akhirnya menemukan titik terang.

Lalu, apa yang memicu pengawasan intensif ini? Jadi, semua berawal dari sebuah laporan masyarakat yang begitu sigap. Konon, informasi dari warga sekitar Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Buleleng, inilah yang membongkar aktivitas penyalahgunaan narkoba di wilayah tersebut. Tanpa menunggu lama, polisi segera bergerak cepat dan melakukan penyelidikan. Selama proses pengintaian, sebuah kejadian tak terduga pun terjadi; mereka melihat seorang laki-laki yang dengan santai mengendarai motor Honda Beat dengan plat DK 6191 UBR. Yang mengejutkan, ciri-ciri dan gerak-gerik pengendara motor ini persis dengan deskripsi target operasi yang telah mereka incar.

Tanpa berpikir panjang, petugas segera menghentikan laju kendaraan tersebut untuk diperiksa. Dan, benar saja, keterkejutan pun melanda seluruh tim ketika mereka menyadari identitas asli pria di balik kemudi. Betapa tidak, pria yang mereka tengah periksa ternyata adalah IMS, seorang staf yang aktif bekerja di BNNK Buleleng! Dengan gamblang, AKP Putu Edy Sukaryawan mengonfirmasi fakta mencengangkan ini dalam jumpa persnya di Buleleng, pada Senin (3/11/2025).

Lebih lanjut, pengakuan pelaku justru semakin memperkuat bukti. Setelah diinterogasi, IMS sendiri ternyata mengakui bahwa ia baru saja datang dari salah satu lokasi ‘hotspot’ yang terkenal kerap digunakan sebagai sarang untuk mengonsumsi narkoba di wilayah Desa Pegayaman. Meskipun demikian, saat penggeledahan dilakukan, polisi sempat dibuat frustrasi karena tidak berhasil menemukan satu pun barang bukti narkotika dalam bentuk fisik pada diri IMS. Akan tetapi, hal ini tidak serta-merta membuat polisi goyah. Mereka menduga dengan sangat kuat bahwa IMS telah menghabiskan sabunya di lokasi sebelum ia meninggalkan tempat itu.

Kemudian, untuk memecah kebuntuan, IMS segera mereka bawa ke kantor Polres Buleleng untuk menjalani tes urine. Dan, hasilnya? Sungguh di luar dugaan! Tes urine yang dilakukan terhadap IMS menunjukkan hasil yang positif mengandung metamfetamin atau sabu. Dengan demikian, dugaan awal polisi akhirnya terbukti secara ilmiah. Bahkan, melalui interogasi yang lebih mendalam, IMS akhirnya mengaku bahwa dirinya memang seorang pengguna. “Kami menduga sabu tersebut sudah ia habiskan di Pegayaman,” tegas Edy, memperkuat pernyataan sebelumnya.

Namun, ceritanya belum selesai! Polisi kemudian melakukan penyelidikan lebih dalam dengan melacak ponsel milik IMS. Dan, yang mereka temukan, seluruh riwayat pesan dan percakapan dalam ponsel tersebut telah dihapus bersih! Tindakan ini jelas semakin mencurigakan dan menguatkan anggapan bahwa IMS merasa sedang diawasi atau berusaha menutupi jejaknya. “Kami yakin ini bukanlah kali pertama kami memantau orang yang bersangkutan. Sebelumnya pun kami pernah memeriksanya, namun saat itu ia berkilah tidak mendapatkan barang (sabu). Berbeda dengan kali ini, hasilnya jelas positif dan tidak terbantahkan,” papar Edy dengan nada tegas.

Lalu, apa konsekuensinya? Saat ini, IMS telah diserahkan kembali ke kantor BNNK Buleleng. Tentu saja, proses tindak lanjut dan rehabilitasi akan segera dilakukan oleh instansinya sendiri. Sementara itu, polisi sama sekali tidak berhenti sampai di sini. Mereka masih terus mengusut tuntas lokasi kejadian dan memburu pihak-pihak lain yang diduga kuat menjadi bandar atau pemasok sabu di Desa Pegayaman. “Tempat yang biasa dipakai dan para pengedar yang menyediakan barang masih kami pantau ketat. Kami bertekad untuk mengembangkan kasus ini sampai tuntas, hingga seluruh jaringan yang terlibat dapat kami bongkar,” tutup Edy dengan penuh keyakinan, mengakhiri pernyataannya.

Dapatkan juga berita teknologi terbaru hanya di newtechclub.com

More From Author

Dua Jam Terjebak Kemacetan, Penumpang WN Korsel Mengamuk di Dalam Taksi Online Jaksel

Kabupaten Nduga Berstatus KLB Pasca-Banjir-Longsor, 23 Warga Dinyatakan Hilang

6 thoughts on “Pegawai BNN Buleleng Diamankan Polisi, Tes Urine Konfirmasi Konsumsi Sabu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Partner Kita