TEHERAN, desapenari.id – Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengalami luka ringan setelah menjadi target serangan Israel dalam konflik mematikan bulan lalu. Israel melancarkan serangan udara pertama pada 13 Juni, memaksa Iran membalas dan memicu perang sengit selama 12 hari penuh.

Menurut laporan eksklusif kantor berita Fars milik pemerintah Iran, enam bom Israel menghujani titik vital fasilitas bawah tanah rahasia di Teheran pada 16 Juni – hari keempat perang. Kebetulan, Presiden Pezeshkian sedang memimpin rapat darurat Dewan Keamanan Nasional Tertinggi saat serangan terjadi, seperti dikonfirmasi BBC Minggu (13/7/2025).

Operasi Penyelamatan Dramatis
Serangan itu sukses melumpuhkan seluruh sistem fasilitas: enam jalur akses, pintu keluar, hingga ventilasi udara mati total. Meski listrik padam dan situasi kacau, Pezeshkian berhasil kabur dengan selamat. Namun dalam proses evakuasi melalui terowongan darurat, presiden terluka di bagian kaki.

Bukti Tak Terbantahkan
Video viral di media sosial selama perang memperlihatkan serangan Israel berkali-kali menyasar lereng gunung di barat laut Teheran. Kini jelas, sasaran sebenarnya adalah bunker rahasia tempat para pemimpin Iran berkumpul.

Pezeshkian Bongkar Upaya Pembunuhan
“Presiden Pezeshkian membongkar fakta mengejutkan saat berbicara kepada Tucker Carlson dalam wawancara eksklusif. Presiden juga membersihkan nama AS, menegaskan bahwa Israel bertindak sendiri.

baca juga: Serangan Iran Hantam Kawasan Dekat Microsoft Israel!

Serangan ini bukan cuma mengancam nyawa presiden, tapi juga membongkar kerentanan sistem keamanan Iran. Pemerintah kini memburu mata-mata Israel yang diduga membantu serangan.

Konflik 12 hari ini mencatat sejarah baru dalam perseteruan Israel-Iran. Serangan ke bunker Teheran membuktikan Israel berani menarget langsung pucuk pimpinan Iran. Di sisi lain, kemampuan Iran bertahan menunjukkan kesiapan tempur mereka.

PBB dan komunitas internasional mendesak kedua pihak berhenti berperang. Tapi dengan terungkapnya upaya pembunuhan terhadap kepala negara, dunia khawatir perang bisa meledak lagi.

Iran bersumpah balas dendam, meski bentuknya masih misterius. Israel tetap diam seribu bahasa. Satu yang pasti: pertarungan ini belum berakhir!

Pantau terus perkembangan terbaru hanya di desapenari.id – Sumber berita terpercaya!