Jakarta, Desapenari.id – Duet remaja putri Aline Marissa/Safa Risaputri sukses menciptakan kejutan besar di perempat final Piala Kapolri 2025! Mereka dengan percaya diri mengalahkan pasangan unggulan pertama, Anggun Arvina Prawiranata/Vica Velicia, dalam laga seru di GOR Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Jumat. Bermain dengan penuh semangat, Aline/Safa yang berasal dari Bintang Kejora Palembang dan PB Power Rajawali Tangerang itu sukses menaklukkan wakil PB Djarum dalam dua gim langsung dengan skor ketat 22-20, 21-18.

Tekanan Awal Tak Halangi Kemenangan

“Kami sempat grogi di awal karena mereka unggulan pertama dan jelas lebih berpengalaman. Tapi, kami cepat menyadari bahwa rasa tegang itu justru bisa menghancurkan peluang kami,” ungkap Safa dengan semangat melalui keterangan tertulis usai pertandingan.

Aline/Safa, yang tidak masuk dalam daftar unggulan turnamen ini, mengaku tak pernah menyangka bisa melaju ke semifinal sekaligus mengalahkan pasangan papan atas. “Kami sama sekali tidak menargetkan hasil tertentu, hanya fokus bermain maksimal. Jadi, benar-benar di luar dugaan bisa sampai semifinal,” tambah Aline dengan senyum lebar.

Baca juga DPR Gelar Uji Kelayakan 24 Calon Dubes, Akhir Pekan Ini!

Perjalanan Penuh Tantangan Menuju Semifinal

Perjuangan Aline/Safa menembus empat besar tidaklah mudah. Di babak 32 besar, mereka harus berjuang keras selama tiga gim sebelum akhirnya mengalahkan Hani Miftasari/Michelly Tarlista (PB Djarum Kudus) dengan skor 21-12, 19-21, 21-18. Pertarungan sengit itu membuktikan mental tangguh kedua remaja berbakat ini.

Tak berhenti di situ, di babak 16 besar, mereka kembali menunjukkan taring dengan mengandaskan unggulan lima asal PB Candra Wijaya, Ainunnisa Isnur/Meira Shofiatun Nadliroh, dalam dua gim langsung 21-12, 21-17. Kemenangan ini semakin mempertegas bahwa Aline/Safa bukanlah pasangan yang bisa diremehkan.

Kini, di babak semifinal, tantangan mereka belum usai. Aline/Safa akan kembali berhadapan dengan wakil PB Djarum, yaitu Azka Ghani Putri Wardhana/Syalma Nurwijaya Kusuma, yang sebelumnya sukses mengalahkan rekan satu klubnya, Bunga Kirana Larasati/Naura Tirta Mukhbitha, dengan skor 21-19, 21-15.

“Kunci utama adalah percaya pada pasangan dan diri sendiri. Untuk semifinal besok, kami akan bermain tanpa beban dan memberikan yang terbaik,” tegas Safa penuh keyakinan.

Meski dihadapkan dengan lawan tangguh, Aline/Safa memilih untuk tetap optimis. Mereka bertekad menunjukkan performa terbaik tanpa terbebani ekspektasi. “Kami sudah sampai di sini karena kerja keras dan kerja sama. Sekarang, tinggal fokus pada permainan kami,” ujar Aline.

Dukungan dari pelatih dan penonton juga menjadi motivasi tambahan bagi mereka. Suasana di GOR UNJ yang penuh semangat semakin memompa adrenalin kedua atlet muda ini untuk tampil memukau.

Tak hanya prestasi, permainan Aline/Safa juga memukau pecinta bulutangkis dengan kombinasi serangan cepat dan pertahanan solid. Mereka membuktikan bahwa usia muda bukan penghalang untuk bersaing di level tertinggi.

“Mereka bermain dengan sangat matang untuk usianya. Strategi mereka bagus, dan yang paling penting, mentalnya kuat,” puji salah satu pelatih yang menyaksikan pertandingan.

Semifinal nanti akan menjadi momen penting bagi Aline/Safa untuk membuktikan bahwa kemenangan mereka bukanlah kebetulan. Dengan semangat juang tinggi, mereka siap memberikan perlawanan sengit kepada Azka/Syalma.

“Kami tidak mau overconfident, tapi juga tidak mau minder. Yang penting, nikmati saja pertandingan dan tunjukkan kemampuan terbaik,” kata Safa mantap.

Sejak mengalahkan unggulan pertama, nama Aline/Safa langsung menjadi perbincangan. Banyak penggemar bulutangkis yang mulai melirik mereka sebagai calon bintang masa depan. Media sosial pun ramai dengan pujian atas performa gemilang mereka.

“Senang sekali melihat pemain muda berbakat seperti mereka. Semoga bisa terus konsisten,” tulis salah satu netizen di platform Twitter.

Jika berhasil melangkah ke final, ini akan menjadi pencapaian luar biasa bagi Aline/Safa. Namun, mereka memilih untuk tidak terlalu jauh memikirkan hal itu. Fokus mereka saat ini hanyalah memberikan yang terbaik di semifinal.

“Langkah demi langkah. Sekarang, kami hanya mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk laga besok,” ujar Aline.

Tontonan Seru di GOR UNJ

Pertandingan semifinal diprediksi akan menjadi tontonan seru. Kedua pasangan memiliki gaya bermain menyerang, sehingga dipastikan akan terjadi banyak rally-rally menegangkan. Penonton yang datang ke GOR UNJ atau menyaksikan melalui siaran langsung pasti tidak akan kecewa.

“Semoga bisa memberikan pertandingan terbaik untuk para penonton,” harap Safa.

Kisah Aline Marissa/Safa Risaputri di Piala Kapolri 2025 menjadi bukti bahwa kerja keras dan keyakinan bisa mengalahkan segalanya. Meski tidak diunggulkan, mereka berani bermain tanpa takut dan berhasil mencatatkan sejarah manis.

Sekarang, semua mata tertuju pada semifinal. Apakah mereka bisa melanjutkan kejutan? Satu hal yang pasti, pertandingan besok akan menjadi ajang pembuktian bagi dua bintang muda ini!