Pengaruh Besar Marc Marquez di Gresini!

Jakarta (Desapenari.id) – Tim Gresini Racing menunjukkan transformasi luar biasa di MotoGP 2025, dan salah satu faktor utamanya adalah kehadiran Marc Marquez. Pembalap legendaris ini tidak hanya membawa perubahan positif dalam struktur tim, tetapi juga berhasil memicu kebangkitan adiknya, Alex Marquez, yang kini tampil di level tertinggi kariernya.

Pengaruh Marc: Pengalaman dan Kepemimpinan yang Mengubah Tim

 “Pengetahuannya sangat berharga,” kata Masini, seperti dikutip Crash di Jakarta, Selasa.

Setelah hengkang dari Repsol Honda di akhir 2023, Marc memilih bergabung dengan Gresini Racing untuk menjalani musim transisi bersama Alex. Keputusan ini ternyata menjadi titik balik, tidak hanya bagi Marc yang kembali bersemangat berlomba, tetapi juga bagi seluruh tim Gresini.

“Dia sangat detail dan langsung tahu solusi setiap masalah,” jelas Masini. Marc dikatakan memiliki visi yang jelas selama akhir pekan balap. Ia mampu menganalisis masalah dengan tepat dan memberikan solusi konkret kepada para mekanik—sebuah keahlian yang kini menjadi warisan berharga bagi Gresini. “Dia membantu kami berkembang pesat,” tambahnya.

Karier Marc: Dari Dominasi Honda ke Kebangkitan di Ducati

Marc Marquez sudah menjadi pembalap MotoGP sejak 2013 dan langsung menjuarai dunia di tahun pertamanya. Enam gelar dunia berikutnya ia raih bersama Repsol Honda sebelum akhirnya pindah ke Gresini Racing pada 2024. Kini, di 2025, ia bergabung dengan Ducati Lenovo Team, tetapi pengaruhnya masih terasa kuat di Gresini.

Alex Marquez: Keluar dari Bayangan Kakak, Tampil sebagai Pembalap Top

Salah satu yang paling merasakan dampak positifnya adalah Alex Marquez. Meski sempat kesulitan dengan motor GP23 musim lalu, kehadiran Marc di garasi yang sama memberinya pembelajaran berharga. Masini menegaskan bahwa Alex tidak sekadar berada di bawah bayang-bayang kakaknya. “Justru, ia belajar banyak dari Marc, terutama dalam menyelesaikan masalah dengan pendekatan lebih matang,” ujarnya.

Tim Gresini menerapkan sistem kolaborasi terbuka. “Kami berdiskusi bersama setelah latihan—pembalap, insinyur, semua terlibat. Ini jarang terjadi di tim pabrikan yang cenderung terpecah,” jelas Masini.

Hubungan dekat antara Marc dan Alex juga menciptakan dinamika tim yang solid. Keduanya dikenal bisa menciptakan suasana santai, tetapi tetap fokus saat balapan.

Hasil Nyata: Alex Puncaki Klasemen, Gresini Bersaing Ketat

Musim ini, Alex Marquez membuktikan diri sebagai salah satu pembalap tercepat di grid. Saat ini, ia menduduki posisi kedua klasemen sementara MotoGP 2025, diapit oleh Marc Marquez (Ducati Lenovo) dan Francesco Bagnaia.

Tidak hanya Alex, tim Gresini juga bersinar di klasemen konstruktor, bertengger di peringkat kedua berkat kontribusi Alex dan rookie Fermin Aldeguer.

“Target kami sekarang adalah mempertahankan momentum,” tegas Masini. “Kami akan terus konsisten, dan siapa tahu di dua balapan terakhir kami bisa berani bermimpi lebih besar!”

Dengan kombinasi pengaruh Marc, kerja tim yang solid, dan performa gemilang Alex, Gresini Racing membuktikan bahwa mereka bukan sekadar tim satelit—melainkan pesaing serius di papan atas MotoGP.

More From Author

Harga Beras di Jepang Akhirnya Naik Lagi !

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *