desapenari.id – PSSI dan Indonesia membawa pulang penghargaan bergengsi Gold Award dari FIFA dalam ajang perdana FIFA Forward Awards untuk kawasan Asia dan Oseania. Presiden FIFA, Gianni Infantino, secara langsung menyerahkan penghargaan ini kepada Ketua Umum PSSI Erick Thohir di sela-sela FIFA Executive Football Summit 2025 yang berlangsung di Miami, Amerika Serikat, pada Selasa (17/6/2025).

FIFA memberikan penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi besar PSSI yang membangun National Training Center di Ibu Kota Nusantara (IKN). Proyek infrastruktur strategis ini mendapatkan pendanaan dari program FIFA Forward. PSSI merancang fasilitas seluas 34,5 hektar ini untuk mencetak bintang sepak bola masa depan, dilengkapi dengan lapangan berstandar FIFA, ruang kebugaran, spa, ruang kelas, serta fasilitas medis.
Tak tanggung-tanggung, National Training Center PSSI akan memiliki delapan lapangan, kolam renang, area latihan taktik dan fisik, serta stadion mini berkapasitas 600 penonton. Ini menjadi sejarah karena Indonesia adalah asosiasi pertama dari Asia yang meraih Gold Award dalam kategori ini.
Baca juga Robi Darwis Siap Bawa Semangat Baru Buat Timnas U23!
Erick Thohir, dengan bangga, menyatakan bahwa penghargaan ini mencerminkan kerja keras PSSI dalam mereformasi sepak bola nasional. “Terima kasih atas apresiasi FIFA. Proyek National Training Center di IKN adalah bukti nyata komitmen kami membangun sepak bola Indonesia,” tulisnya di media sosial.
Ia menambahkan, prestasi ini adalah hasil kolaborasi antara PSSI, pemerintah, dan FIFA. “Presiden Infantino selalu mendukung langkah kami. Ini baru awal, kami akan terus berjuang untuk sepak bola Indonesia yang lebih besar!”
FIFA Forward Awards: Apresiasi untuk Pembangunan Sepak Bola

FIFA meluncurkan FIFA Forward Awards pertama kali pada 2023 untuk memberikan penghargaan kepada asosiasi anggota yang berupaya mengembangkan sepak bola. Pada tahun ini, FIFA memperluas cakupan penghargaan tersebut ke kawasan Asia dan Oseania.
Selain PSSI, Vanuatu Football Federation (VFF) juga meraih Gold Award berkat pembangunan Stadion Freshwater yang ramah lingkungan dan bertenaga surya. Sementara itu, beberapa federasi lain juga diakui:
- Silver Award untuk Bhutan, yang membangun empat lapangan sintetis di tengah tantangan geografis Himalaya.
- Silver Award untuk Selandia Baru, lewat proyek All-Weather Sports Hub di Dunedin yang inklusif dan hemat energi.
- Bronze Award untuk Fiji, atas pembangunan Akademi Labasa sebagai pusat pengembangan pemain regional.
- Bronze Award untuk Malaysia (FAM), karena meningkatkan fasilitas futsal mereka.
Penghargaan ini semakin mengukuhkan posisi Indonesia sebagai pusat pertumbuhan sepak bola di Asia Tenggara. Apalagi, FIFA baru saja menetapkan Jakarta sebagai FIFA Hub untuk kawasan Asia Tenggara dan Asia Timur.
Dengan segala pencapaian ini, masa depan sepak bola Indonesia semakin cerah. PSSI terus menunjukkan keseriusannya, dan dukungan dari FIFA serta pemerintah menjadi bahan bakar untuk melesat lebih tinggi. Semoga ini jadi awal dari kejayaan sepak bola Tanah Air!
One thought on “PSSI Raih Penghargaan Emas di FIFA Forward Awards!”