Motor Terbakar di SPBU Bangkalan, Diduga Akibat Korsleting

BANGKALAN, Desapenari.id – Motor Terbakar di SPBU Bangkalan, Diduga Akibat Korsleting. Sebuah kejadian menegangkan terjadi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur. Sebuah motor niaga tiba-tiba terbakar saat sedang mengisi bensin. Dugaan sementara, api muncul akibat korsleting pada sistem kelistrikan kendaraan.

Kapolsek Kamal, Iptu Pariadi, menceritakan kronologi kejadian yang berlangsung sekitar pukul 09.00 pagi itu. Pemilik motor, Samir (60), warga Desa Kebun, Kecamatan Kamal, baru saja selesai mengisi bensin. Seperti biasa, ia mematikan mesin sebelum mengisi bahan bakar. Namun, saat mencoba menyalakan kendaraannya kembali, tiba-tiba terjadi korsleting.

Percikan api pun langsung muncul dan dengan cepat membakar motor tersebut. Lebih mengejutkan lagi, api ikut menjalar ke bak terbuka yang masih berada di dekat pompa bensin. “Pemilik motor langsung melompat turun, tetapi api sudah membesar dan menghanguskan kendaraannya,” jelas Pariadi.

baca juga: Kebakaran Glodok Plaza, Mushola dan Alquran Tetap Utuh

Melihat situasi darurat itu, petugas SPBU segera bertindak cepat. Mereka mengambil dua tabung Alat Pemadam Api Ringan (APAR) berukuran 9 kilogram dan berhasil memadamkan api sebelum merembet ke area lain. “Upaya pemadaman berhasil dilakukan dengan baik oleh petugas SPBU,” tambah Pariadi.

Setelah kejadian, polisi langsung mendatangi lokasi untuk memeriksa kondisi SPBU. Untungnya, tidak ada kerusakan signifikan pada fasilitas pengisian bahan bakar tersebut. “Alhamdulillah, situasi sudah aman. Api benar-benar padam dan tidak menyebar ke tempat lain,” tegasnya.

Meski sempat membuat panik pengunjung SPBU, aktivitas di lokasi sudah kembali normal. Petugas memastikan tidak ada kebocoran atau masalah teknis lain yang membahayakan. Kendaraan yang terbakar pun segera diamankan agar tidak mengganggu arus pengisian bahan bakar.

Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk selalu memeriksa kondisi kendaraan sebelum mengisi bensin. “Pastikan mesin mati, hindari penggunaan ponsel, dan perhatikan kabel-kabel yang mungkin sudah aus,” pesan Pariadi.

Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan saat berada di SPBU. Meski petugas sudah sigap, pencegahan tetap menjadi kunci utama. Masyarakat harus tetap tenang jika menghadapi situasi serupa dan segera memanggil petugas terdekat untuk bantuan

Sementara itu, pemilik motor yang kendaraannya hangus memilih tak banyak berkomentar. Ia hanya bersyukur tidak sampai terjadi korban jiwa. “Yang penting selamat, motor bisa diganti nanti,” ujarnya singkat.

Dengan kejadian ini, kita semua berharap baik pengelola SPBU maupun pengunjung lebih memperhatikan protokol keselamatan. Sebab, satu percikan api kecil saja dapat memicu bencana besar jika kita tidak menanganinya dengan tepat.

More From Author

Pilar Asing Tinggalkan Persib, Bojan Hodak Buka Suara

Gudang Pabrik Rokok di Malang Ludes Terbakar, Simak Infonya

3 thoughts on “Motor Terbakar di SPBU Bangkalan, Diduga Akibat Korsleting

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *