PURWOREJO, Desapenari.id – Tragedi memilukan kembali menghantam dunia lalu lintas Indonesia, dan kali ini melibatkan program sosial! Pada hari Minggu yang seharusnya tenang, tepatnya tanggal 19 Oktober 2025, sebuah mobil operasional program Makanan Bergizi Gratis (MBG) justru menjadi pusat perhatian yang mencekam. Bayangkan, di Desa Dewi, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, sebuah insiden hebat terjadi dan melibatkan kereta api. Sebagai informasi, kejadian ini berlangsung sekitar pukul 10.00 WIB. Akibatnya, situasi yang sangat mengharukan pun tercipta: satu orang dilaporkan meninggal dunia, sementara satu lainnya berada dalam kondisi kritis dan sedang berjuang untuk hidupnya.
Lebih detail lagi, Kapolsek Bayan, AKP Tulus Priyanto, dengan tegas mengonfirmasi peristiwa nahas ini. Menurut penjelasannya, tabrakan maut tersebut terjadi tepat di perlintasan kereta api Desa Dewi, yang terletak di KM 482 +3 Daop 6 Purwokerto. Sebagai gambaran, mobil MBG yang sedang melintas itu kemudian ditabrak secara keras oleh kereta api Mataram yang sedang melaju kencang pada jurusan Solo menuju Pasar Senen. “Memang benar kejadiannya sekitar jam 10,” ujar AKP Tulus dengan nada serius saat tim media mengonfirmasinya langsung di lokasi kejadian pada Minggu (19/10/2025). “Kami menangani lakalantas yang melibatkan mobil MBG beserta kedua penumpangnya,” tambahnya, mempertegas keseriusan insiden ini.
Siapa saja yang ada di dalam mobil? Ternyata, Mobil MBG yang menjadi saksi bisu tragedi ini hanya ditumpangi oleh dua orang penumpang. Sayangnya, nasib berkata lain: dari kedua penumpang tersebut, satu orang dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian, sementara satu korban lagi langsung dilarikan ke RS Palang Biru Kutoarjo dalam keadaan kritis. “Kondisi korban yang kami amati di TKP sangat memprihatinkan,” jelas AKP Tulus, menggambarkan keprihatinannya. “Kami memperkirakan yang satu sudah meninggal dunia saat itu juga,” ungkapnya dengan penuh kesedihan.
Setelah kejadian, tim evakuasi segera bertindak. Korban yang meninggal dunia tersebut kemudian segera mereka bawa ke Rumah Sakit Palang Biru Kutoarjo untuk proses lebih lanjut. Sementara itu, masih tersisa sebuah misteri: pihak berwajib sendiri mengaku belum mengetahui secara pasti tujuan dari mobil MBG tersebut sebelum terjadinya tabrakan. “Untuk tujuannya, kita enggak tahu, ya,” tambah Kapolsek dengan jujur, menunjukkan bahwa penyelidikan masih terus mereka lakukan untuk mengungkap kronologi sebenarnya.
Dampak dari tabrakan ini sungguh luar biasa dahsyat! Tenaga benturan yang sangat kuat dari kereta api tersebut menyebabkan mobil operasional itu terlempar atau terpental sejauh kurang lebih 10 meter dari rel. Lebih mengerikan lagi, mobil itu akhirnya terjerembab ke dalam saluran air di sisi jalur kereta, menambah kesan tragis dari lokasi kejadian. Bayangkan betapa kacaunya pemandangan di sana!
Namun, di tengah suasana mencekam ini, solidaritas masyarakat langsung bergerak. Pasca kejadian, berbagai pihak dengan sigap turun tangan dan berkoordinasi di lokasi. Jika Anda membayangkan suasana TKP, Anda akan melihat kehadiran Babinsa yang membantu pengamanan, tim Inafis dari Polres Purworejo yang dengan cermat mengumpulkan barang bukti, perangkat desa setempat, serta warga sekitar yang bahu-membahu membantu proses evakuasi. Selain itu, Unit Laka Polisi juga telah berada di lokasi lebih awal untuk memulai penyelidikan mendalam guna mengungkap penyebab pasti kecelakaan ini. Mereka bersama-sama bekerja untuk mengembalikan situasi dan mencari keadilan bagi korban.
Dapatkan juga berita teknologi terbaru hanya di newtechclub.com
**gl pro**
gl pro is a natural dietary supplement designed to promote balanced blood sugar levels and curb sugar cravings.