LONDON, Desapenari.id – Sebuah pesawat kecil tiba-tiba meledak menjadi bola api besar setelah jatuh di Bandara London Southend, Inggris, pada Minggu (13/7/2025) sore. Kepolisian Essex langsung bergerak cepat setelah menerima laporan kecelakaan yang melibatkan pesawat berukuran 12 meter itu sekitar pukul 16.00 waktu setempat.
“Kami sedang bekerja sama dengan seluruh tim darurat di lokasi. Proses evakuasi dan investigasi kemungkinan memakan waktu beberapa jam,” tegas Kepolisian Essex dalam pernyataan resminya. Mereka juga mengimbau warga menjauhi area kejadian demi keamanan.
baca juga: AS Konfirmasi Jet Pakistan Jatuhkan Rafale Milik India
Berdasarkan data Flightradar, pesawat tersebut sebenarnya baru lepas landas pukul 15.48 dengan tujuan Lelystad, Belanda. Sayangnya, belum sampai satu menit mengudara, pesawat langsung terjatuh.
John Johnson, seorang saksi yang kebetulan berada di bandara bersama keluarganya, mengisahkan detik-detik menegangkan itu kepada Sky News. “Pilot sempat melambai ke arah kami dari kokpit, dan kami pun membalasnya,” ujarnya. “Pesawat terus melaju ke ujung landasan, lalu berputar. Tiba-tiba mesinnya meraung kencang, dan dalam hitungan detik, pesawat miring tajam ke kiri, hampir terbalik, sebelum akhirnya menghujam tanah dan meledak!”
Gelombang Panas Terasa Hingga Lapangan Golf
James Philpott, seorang bartender di Rochford Hundred Golf Club yang lokasinya tak jauh dari bandara, merasakan sendiri dahsyatnya ledakan itu. “Saya sedang berada di gubuk tengah lapangan ketika tiba-tiba udara jadi panas sekali. Saya mendongak dan melihat bola api raksasa menjulang,” ceritanya kepada BBC.
Banyak orang yang langsung panik. Beberapa berlarian menuju lokasi untuk menolong, sementara lainnya dievakuasi karena jaraknya terlalu dekat. Namun, sebagian orang memilih tetap bertahan di gedung klub yang letaknya lebih aman.
Kegiatan di Klub Rugby Tetap Berlanjut
Berbeda dengan lapangan golf, suasana di Westcliff Rugby Club justru tetap kondusif meski pesawat jatuh hanya sekitar 1.000 meter dari sana. Pete Jones, ketua klub, mengungkapkan bahwa awalnya sempat ada wacana evakuasi, tetapi polisi akhirnya memastikan situasi aman.
“Ada acara besar dengan 250 orang lebih, tapi polisi bilang tak perlu khawatir. Kami bahkan bisa melihat asap hitam membubung dari kejauhan,” jelas Jones.
kunjungi laman berita terkini di Exposenews.id
Kepala Inspektur Kepolisian Essex, Morgan Cronin, menegaskan bahwa penyelidikan sudah dimulai bersama Cabang Investigasi Kecelakaan Udara (AAIB). “Kami fokus mengumpulkan semua bukti dan memastikan warga dapat informasi akurat,” ujarnya.
Masyarakat yang memiliki informasi diminta melapor melalui portal khusus. Sementara itu, Menteri Perhubungan Inggris, Heidi Alexander, menyampaikan belasungkawa lewat unggahan di X: “Saya turut berduka atas insiden tragis ini. Tim darurat sudah berada di lokasi, dan saya terus memantau perkembangannya.”
Tak ketinggalan, anggota parlemen setempat, David Burton-Sampson, dan pejabat Dewan Kota Southend, Matt Dent, juga turut berduka serta mengapresiasi kerja keras petugas darurat.
Nah, begitulah kronologi lengkapnya. Meski kejadiannya singkat, dampaknya cukup menggemparkan. Dari lambaian tangan pilot yang mengharukan hingga kepanikan warga yang menyaksikan langsung ledakan besar, semua jadi bukti betapa tak terduganya musibah ini.
Yang pasti, pihak berwenang masih terus mengumpulkan fakta. Jadi, pantau terus perkembangan terbarunya, ya!
