5 Tips Rahasia Sambal Goreng Kentang Gurih dan Pedas

desapenari.id – Salah satu lauk pelengkap ketupat saat Lebaran adalah sambal goreng kentang. Hidangan ini biasanya dicampur dengan hati sapi, ati ampela, atau udang. Agar rasanya lezat dan teksturnya sempurna, perhatikan beberapa tips memasaknya.

Ketupat Lebaran khas Jawa umumnya disajikan dengan sambal goreng kentang, selain opor ayam dan sayur gurih. Sambal goreng kentang dapat dimasak dalam versi kering atau basah. Beberapa orang lebih suka memasaknya tanpa santan, sementara yang lain menambahkan santan agar rasanya lebih gurih.

Meskipun terlihat sederhana, banyak orang sering mengalami kegagalan saat membuatnya. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan pemilihan kentang, cara mengolah hati sapi, dan racikan bumbunya.

Berikut lima tips memasak sambal goreng kentang agar hasilnya gurih dan lezat:

1. Pilih Kentang yang Tepat

Gunakan kentang tua agar tidak mudah hancur saat digoreng. Jenis kentang ini memiliki kandungan air yang lebih sedikit dan tekstur yang pulen. Salah satu jenis kentang yang cocok adalah kentang tes.

Sebelum menggoreng, potong kentang berbentuk dadu dengan ukuran sekitar 1 cm, lalu rendam dalam air agar warnanya tetap cerah. Untuk hasil yang lebih baik, tambahkan sedikit air kapur sirih saat merendam. Cara ini membantu menjaga tekstur kentang tetap kenyal dan kering saat digoreng.

2. Teknik Menggoreng yang Tepat

Sebelum mencampurnya dengan bumbu, goreng kentang terlebih dahulu. Pastikan menggunakan minyak goreng yang masih bersih agar hasilnya lebih renyah dan gurih.

Panaskan minyak dalam jumlah banyak hingga cukup merendam kentang. Goreng dengan api sedang agar kentang matang merata tanpa cepat gosong. Saat teksturnya mulai sedikit kering, segera angkat dan tiriskan.

3. Gunakan Hati Sapi atau Ati Ampela

Orang-orang sering mengombinasikan sambal goreng kentang dengan hati sapi atau ati ampela untuk menambah cita rasa. Jika menggunakan hati sapi, potong-potong dalam ukuran kecil, lalu goreng hingga agak kering. Menggoreng hati sapi hingga kering akan mengurangi aroma anyir dan membuatnya lebih enak.

Jika lebih suka ati ampela, pastikan untuk mencuci bersih terlebih dahulu. Setelah itu, rebus hingga teksturnya sedikit mengeras, lalu tiriskan dan potong kecil-kecil. Kamu bisa langsung menambahkan ati ampela ke dalam sambal goreng atau menggorengnya terlebih dahulu hingga agak kering untuk mendapatkan rasa yang lebih gurih.

4. Tambahkan Udang dan Petai untuk Variasi

Selain hati sapi dan ati ampela, kamu bisa menambahkan udang dan petai agar sambal goreng kentang semakin nikmat. Pilih udang jerbung berukuran sedang agar kamu bisa lebih mudah memakannya. Kamu bisa mengupas kulitnya atau membiarkannya sesuai selera.

Banyak orang menyukai petai sebagai tambahan dalam sambal goreng kentang. Kamu bisa menyajikan petai dalam bentuk utuh atau membelahnya menjadi dua bagian agar lebih mudah disantap.

5. Racikan Bumbu yang Pas

Bumbu sambal goreng kentang terbagi menjadi dua jenis, yaitu kering tanpa santan dan basah dengan santan. Sambal goreng kentang tanpa santan menggunakan bumbu dasar cabai dan bawang. Sementara itu, versi khas Jawa umumnya menggunakan santan sehingga kuahnya lebih kental.

Untuk membuat bumbu, haluskan cabai merah keriting, bawang merah, bawang putih, jahe, terasi goreng, dan garam. Jika ingin rasa lebih pedas, tambahkan cabai rawit merah. Tumis bumbu halus hingga harum, lalu masukkan rempah seperti serai, daun salam, dan daun jeruk agar aromanya lebih sedap.

Tambahkan air atau santan sesuai selera, lalu masak hingga bumbu matang sempurna sebelum mencampurkan kentang dan bahan lainnya. Memastikan bumbu matang dengan baik akan membuat sambal goreng lebih tahan lama dan tidak mudah basi.

Dengan mengikuti lima tips ini, kamu bisa membuat sambal goreng kentang yang lezat, gurih, dan memiliki tekstur sempurna. Selamat mencoba!