PKB Berduka atas Kematian Anggota DPR Gus Alam
Jakarta, Desapenari.id – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berduka atas meninggalnya salah satu anggotanya di DPR RI. Alamuddin Dimyati Rois atau yang akrab disapa Gus Alam. Politikus asal Pekalongan itu mengembuskan napas terakhir pada Selasa (6/5/2025) pukul 05.42 WIB di RS Budi Rahayu, Pekalongan, setelah lima hari dirawat intensif akibat kecelakaan tragis di Tol Pemalang-Batang.
Kronologi Kecelakaan yang Merenggut Nyawa
Insiden terjadi pada Jumat (2/5/2025) dini hari pukul 02.40 WIB di Km 315+900 jalur A Tol Pemalang-Batang, tepatnya di Desa Karangasem, Kabupaten Pemalang. Mobil Toyota Innova bernomor polisi H-1980-CM yang ditumpangi Gus Alam menabrak bagian belakang truk Fuso. Akibatnya, dua penumpang tewas seketika, sementara Gus Alam dan seorang lainnya mengalami luka berat.
Setelah itu, tim medis segera membawa Gus Alam ke rumah sakit terdekat. Namun, kondisi kritisnya membuatnya harus menjalani perawatan intensif selama lima hari sebelum akhirnya meninggal dunia.
Respons Dukacita dari PKB
Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid, menyampaikan belasungkawa mendalam atas kepergian Gus Alam. “Seluruh jajaran DPP PKB dan Fraksi PKB DPR RI berduka. Kami kehilangan sosok pejuang rakyat yang sangat dedikatif,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (6/5).
Lebih lanjut, Jazilul mendoakan almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT. “Selamat jalan, Gus.
Profil Singkat Gus Alam
Beberapa prestasinya antara lain:
- Penggagas Program Beasiswa PKB untuk pelajar kurang mampu
- Pendorong Kebijakan Kartu UMKM di DPR
- Aktivis Nahdlatul Ulama yang aktif di bidang dakwah
Selain itu, almarhum juga menjabat sebagai Ketua DPW PKB Jawa Tengah periode 2020-2025.
Dampak bagi PKB dan Dunia Politik
Kehilangan Gus Alam menjadi pukulan berat bagi PKB, terutama jelang Pemilu 2025. Pasalnya, ia merupakan salah satu kader terbaik yang kerap menjadi juru bicara partai di Komisi VIII DPR.
Sementara itu, sejumlah tokoh nasional turut menyampaikan dukacita:
- Ketua MPR Bambang Soesatyo: “Ini kehilangan besar bagi bangsa.”
- Gubernur Jateng Ganjar Pranowo: “Gus Alam adalah sahabat yang rendah hati.”
- Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar: “Perjuangannya akan kami lanjutkan.”
Analisis Keselamatan Jalan Tol
Kecelakaan ini kembali menyoroti masalah keselamatan di ruas Tol Pemalang-Batang yang kerap ramai kendaraan berat. Data Kepolisian menunjukkan:
- 2024: 23 kecelakaan fatal di ruas tersebut
- Penyebab Utama: Kelelahan pengemudi (45%) dan rem blong truk (30%)
- Lokasi Rawan: Km 310-320 jalur A (akibat tanjakan curam)
Oleh karena itu, pakar transportasi menyarankan:
- Pemasangan rambu peringatan ekstra di zona rawan
- Pos istirahat wajib untuk pengemudi truk
- Operasi patuh rutin oleh kepolisian
Proses Hukum Terkait Kecelakaan
Kepolisian Resor Pemalang telah menetapkan sopir truk Fuso sebagai tersangka. “Kami sedang mendalami apakah truk dalam kondisi laik jalan,” jelas Kapolres Pemalang AKBP Budi Santoso.
Sementara itu, keluarga korban meminta penyelesaian hukum yang adil.
Rencana Pemakaman dan Tribute
Jenazah Gus Alam akan dimakamkan di Pemakaman Keluarga di Desa Wonopringgo, Pekalongan. Sebelumnya, akan diselenggarakan salat jenazah di Masjid Agung Al-Azhom Pekalongan dengan protokol keamanan ketat.
Selain itu, PKB merencanakan sejumlah tribute:
- Pemberian gelar “Pejuang Rakyat” secara anumerta
- Pendirian Yayasan Beasiswa atas nama Gus Alam
- Penerbitan buku biografi perjalanan politiknya
Kesimpulan
Kepergian Gus Alam meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, PKB, dan konstituennya.