JAKARTA, Desapenari.id – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kembali menunjukkan keseriusannya dalam mendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Kepengurusan baru PKS periode 2025-2030 bahkan berencana menyampaikan komitmen ini secara langsung saat bertemu Prabowo dalam waktu dekat.
PKS Ingin Sampaikan Dukungan Langsung ke Prabowo
Presiden PKS, Almuzzammil Yusuf, menegaskan bahwa pihaknya ingin segera bertatap muka dengan Prabowo untuk menyampaikan pesan politik penting. “Kami ingin hadir langsung menemui Presiden Prabowo guna menyatakan bahwa kepengurusan baru PKS akan melanjutkan keputusan Musyawarah Majelis Syura, yaitu mendukung dan memastikan kesuksesan program-program beliau,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Selasa (10/6/2025).
Tak hanya itu, Almuzzammil menambahkan, “Bagi PKS, keberhasilan program Pak Prabowo adalah kebahagiaan seluruh rakyat Indonesia.” Dengan begitu, PKS ingin menegaskan bahwa dukungan mereka bukan sekadar formalitas, melainkan komitmen nyata.
Menyesuaikan Jadwal dengan Kesibukan Prabowo
Soal waktu pertemuan, PKS memilih bersikap fleksibel dan menyerahkan sepenuhnya kepada Prabowo. “Kami memahami betapa padatnya jadwal beliau sebagai presiden. Jadi, kami siap menyesuaikan waktu kapan pun beliau bisa menerima kami,” jelas Almuzzammil.
Pertemuan ini juga dimaksudkan untuk menjaga silaturahmi antara PKS dan pemerintahan, mengingat PKS merupakan bagian dari Koalisi Indonesia Maju (KIM). “Sebagai mitra koalisi, kami ingin menjaga hubungan baik yang sudah dibangun sebelumnya,” tambahnya.
Setelah Prabowo, PKS Akan Temui Partai Koalisi Lain
Rencananya, usai bertemu Prabowo, PKS akan melanjutkan agenda silaturahmi dengan partai-partai lain di KIM. “Ini adalah tradisi politik kami. Setelah bertemu Bapak Presiden, insya Allah kami akan menyambangi pimpinan partai-partai koalisi lainnya,” ungkap Almuzzammil.
Langkah ini menunjukkan keseriusan PKS dalam memperkuat posisinya sebagai bagian dari pemerintahan, sekaligus memastikan kolaborasi yang solid di antara partai pendukung Prabowo-Gibran.
baca juga: Beckham Putra Resmi Masuk Timnas Indonesia!, Simak infonya
Perlu diingat, pada Pilpres 2024 lalu, PKS sempat berada di kubu oposisi dengan mengusung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Namun, setelah Prabowo-Gibran memenangkan pemilu, PKS memutuskan untuk bergabung dengan koalisi pemerintah.
Di Kabinet Merah Putih, PKS memperoleh satu kursi menteri, yaitu Yassierli yang memegang portofolio Ketenagakerjaan. “Ini bukti bahwa PKS siap berkontribusi nyata untuk kemajuan Indonesia,” tegas Almuzzammil.
Dengan langkah-langkah ini, PKS berharap dapat terus menjadi bagian penting dalam mendorong kebijakan-kebijakan strategis pemerintahan . “Kami optimis, dengan kerja sama yang solid, Indonesia akan semakin maju di bawah kepemimpinan Pak presiden,” tutupnya.