desapenari.id – Nyak Kopsah hadir dalam podcast dr. Richard Lee dan menceritakan kondisi rumah makannya setelah mendapat review dari Code Blu. Ia mengungkap dampak besar yang harus dihadapinya setelah usahanya dikritik di media sosial.

BACA JUGA : 5 Aktivitas Seru di Mobil agar Mudik Tetap Menyenangkan

Rumah Makan Nyak Kopsah Sebelum Direview

Nyak Kopsah, pemilik Rumah Makan Oseng-oseng Bang Madun, telah menjalankan bisnisnya sejak 1998. Menu yang ia tawarkan mencakup masakan rumahan hingga Chinese food. Sebelum mendapatkan ulasan dari Code Blu, rumah makannya selalu ramai pengunjung.

“Aman-aman saja, ramai setiap hari, baik saat akhir pekan maupun hari biasa. Mereka datang karena ingin bertemu Nyak Kopsah,” ujarnya dalam podcast. Ia juga mengungkap bahwa omzet bisnisnya berjalan dengan baik sebelum terkena kritik dari food vlogger.

Dampak Ulasan Code Blu pada Usaha Nyak Kopsah

Setelah mendapatkan review dari Code Blu dan sejumlah food vlogger lain, rumah makannya mengalami penurunan drastis dalam jumlah pelanggan. Ia menyebut ulasan tersebut menyoroti harga makanan yang dianggap mahal serta kebersihan tempat yang dinilai kurang terjaga.

Ketika dr. Richard Lee bertanya tentang dampaknya, Nyak Kopsah menjawab dengan lantang, “Hancur! Nama baik gua hancur.” Ia mengungkapkan bahwa dirinya kecewa dengan keluarganya yang mengelola rumah makan, karena mereka tidak memperbaiki kebersihan dan kualitas makanan sesuai dengan sarannya.

Dampak ulasan tersebut membuat bisnisnya merosot tajam. Nyak Kopsah kehilangan pelanggan, menghabiskan tabungan, dan bahkan harus berhutang ke bank untuk menyelamatkan usahanya. “Gua pecat 9 dari 13 karyawan gua. Mereka kehilangan pekerjaan gara-gara review itu,” ujarnya dengan emosi.

Bangkit dari Keterpurukan

Setelah mengalami masa sulit, Nyak Kopsah akhirnya bisa bangkit kembali. Ia mendapat kesempatan tampil di program televisi yang membantunya melunasi hutang dan menghidupkan kembali bisnisnya.

Kini, ia sudah memaafkan Code Blu dan bahkan mendoakan yang terbaik untuknya. “Gua udah maafin. Semoga ini jadi pelajaran buat semua,” katanya.

Reaksi Netizen

Banyak netizen yang merasa simpati dengan kisah Nyak Kopsah. Mereka memberikan dukungan moral serta pelajaran bagi para pengulas makanan agar lebih berhati-hati dalam menyampaikan kritik.

“Itulah kekuatan orang yang ikhlas. Allah bantu bayar semuanya,” tulis seorang netizen.

“Terima kasih dr. Richard sudah mengundang beliau. Ini jadi pelajaran untuk tidak mudah menyerah,” tambah netizen lain.

“Kalau mau komplain ke resto, langsung ke pemiliknya. Jangan langsung share di sosmed. Mereka butuh waktu untuk berbenah,” tulis seorang pengguna media sosial.

BACA JUGA : 5 Aktivitas Seru di Mobil agar Mudik Tetap Menyenangkan

Kisah Nyak Kopsah menjadi bukti bahwa kritik yang disebarluaskan tanpa solusi dapat menghancurkan usaha kecil. Namun, dengan tekad kuat, ia berhasil bangkit dan kembali menjalankan bisnisnya.