JAKARTA, Desapenari.id – Efek Buruk Radiator Motor Bocor yang Dibiarin Terlalu Lama. Radiator punya peran krusial dalam menjaga suhu mesin motor, khususnya buat motor yang pakai sistem pendingin cair. Kebocoran radiator yang dibiarkan tanpa perbaikan bisa merusak komponen mesin lain, memicu overheat, dan berakhir dengan kerusakan serius.
Baca Juga: Libur Sekolah Juni 2025: Catat Tanggalnya!
Perlu diingat, masalah ini cuma terjadi di motor yang pakai radiator. Sementara motor dengan pendingin udara nggak bakal kena imbas seburuk ini.
Cairan Coolant Habis, Mesin Jadi Overheat

Menurut Fendy, Director PT Autokooling Jaya Nusantara, radiator yang bocor ternyata bisa langsung mengacaukan sirkulasi cairan pendingin. Akibatnya, sistem pendinginan mesin pun jadi tidak bekerja optimal. Alhasil, suhu mesin jadi nggak terkendali.
“Mesin bakal kepanasan, overheat, bahkan bisa bikin silinder melengkung atau komponen lain rusak karena suhu yang terlalu tinggi.”
Fendy juga nambahin, kebocoran bisa bikin kerak menumpuk di sekitar radiator dan selangnya. Akibatnya, sistem pendinginan jadi makin nggak efisien.
Bahaya Terbesar: Motor Bisa Mogok Mendadak

Dalam kondisi terparah, motor bisa tiba-tiba mati di tengah jalan karena suhu mesin melonjak drastis. Bayangin aja, lagi ngebut tiba-tiba mesin mati—bisa bahaya banget, apalagi kalau lagi di jalan ramai.
Misalnya, seal dan gasket mesin bisa rusak karena panas berlebih, yang ujung-ujungnya bakal bikin biaya perbaikan membengkak.
Ada beberapa penyebab radiator bocor, mulai dari korosi, benturan, atau selang yang sudah aus. Faktor usia pakai juga berpengaruh—semakin tua radiator, semakin rentan bocor.
Daripada nunggu parah, lebih baik rutin cek kondisi radiator. Pastikan cairan coolant selalu cukup, dan kalo ada kebocoran, segera bawa ke bengkel terpercaya.
Jangan sampai nunggu motor overheat baru sadar, karena kerusakan yang terjadi bisa jauh lebih mahal. Rawat radiator dengan baik biar mesin tetap dingin dan performa motor tetap optimal!
Soalnya, masalah kecil ini bisa berkembang jadi bencana besar buat mesinmu. Bayangin aja, cairan pendingin habis, mesin kepanasan, sampai akhirnya motor mogok di tengah jalan—ribet banget kan? Makanya, langsung aja cek begitu nemuin tanda-tanda kebocoran, kayak coolant sering berkurang atau ada noda di bawah motor.
Lebih baik mencegah daripada nyesel belakangan, kan? Rawat radiator dengan rutin, ganti cairan pendingin sesuai jadwal, dan pastikan semua komponen bekerja dengan baik. Dengan begitu, performa motormu tetap optimal dan kamu pun bisa berkendara dengan nyaman tanpa khawatir mesin overheat. Ingat, motor sehat, perjalanan pun jadi lebih menyenangkan!”