JAKARTA, Desapenari.id – Pemerintah Provinsi Jakarta akhirnya resmi mencairkan beasiswa Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) dengan manfaat yang jauh lebih luas. Kali ini, program beasiswa tak hanya mencakup jenjang S1, tapi juga merambah hingga S2 dan S3!

“Bedanya dengan KJMU sebelumnya yang cuma sampai S1, sekarang kami buka peluang hingga S2 dan S3, khususnya buat mahasiswa ber-IPK tinggi. Tujuannya? Memutus rantai ketidakberuntungan!” tegas Pramono, seperti dikutip dari Antara, Kamis (29/5/2025).

Tak cuma itu, syarat kampus pun kini lebih fleksibel. Dulu, KJMU hanya berlaku untuk universitas berakreditasi A. Sekarang, mahasiswa dari kampus mana pun—baik akreditasi A, B, atau C—bisa ikut mendaftar!

Pramono menambahkan, para penerima KJMU akan mendapatkan uang saku Rp750.000 per bulan. Pemprov DKI akan langsung mentransfer biaya kuliah per semester ke universitas masing-masing

“Dengan begitu, mahasiswa bisa fokus belajar tanpa pusing mikirin biaya,” jelasnya.

Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Nahdiana, membeberkan data terbaru penerima KJMU. Saat ini, ada 16.979 mahasiswa yang menikmati manfaat beasiswa ini. Total bantuan per semester mencapai Rp9 juta per orang, termasuk uang saku bulanan.

Nahdiana juga memastikan bahwa 14.745 mahasiswa sudah menerima dana beasiswa di rekening mereka. Sementara, 2.129 penerima baru masih dalam proses pencetakan kartu ATM dan verifikasi rekening.

Perluasan KJMU hingga S2 dan S3 menjadi angin segar bagi mahasiswa berprestasi yang ingin melanjutkan studi lebih tinggi. Dengan dukungan finansial penuh, diharapkan lebih banyak lagi anak Jakarta yang bisa meraih gelar magister bahkan doktor tanpa terbebani biaya.

Dulu, banyak mahasiswa dari kampus akreditasi B atau C merasa minder karena tak bisa mendaftar KJMU. Sekarang, semua dapat kesempatan sama! Kebijakan ini membuktikan bahwa Pemprov DKI benar-benar ingin memajukan pendidikan tanpa pandang bulu.

Baca Juga: Pramono Resmikan Proyek MRT Harmoni-Mangga Besar

“Dengan uang saku Rp750.000 per bulan plus biaya kuliah yang kami jamin, mahasiswa bisa fokus kuliah tanpa harus pusing mikirin biaya!” tegas Pramono. Tak perlu lagi cari kerja sampingan yang mengganggu konsentrasi belajar.

Nahdiana menegaskan, “Kami tidak memungut biaya administrasi sedikit pun untuk pendaftaran KJMU!” Ia menambahkan bahwa pihaknya menjalankan semua proses secara transparan dan cepat. “Bagi mahasiswa yang belum menerima dana, kami segera memproses pencairannya,” tegasnya.

Buat mahasiswa Jakarta yang memenuhi syarat, jangan lewatkan kesempatan emas ini. Segera daftar dan raih mimpimu tanpa khawatir biaya!

Jadi, siap kuliah sampai S3 dengan beasiswa KJMU?