Polemik Status 4 Pulau Aceh-Sumut: Pemerintah Belum Putuskan!

Polemik Status 4 Pulau Aceh-Sumut: Pemerintah Belum Putuskan!

desapenari.id — Pemerintah terus berupaya mencari solusi terbaik untuk menyelesaikan polemik status empat pulau di perbatasan Aceh dan Sumatera Utara (Sumut). Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas) Yusril Ihza Mahendra menegaskan hal ini dalam keterangannya.

Keempat pulau yang menjadi sorotan adalah Pulau Lipan, Pulau Panjang, Pulau Mangkir Ketek, dan Pulau Mangkir Gadang. Yusril menjelaskan bahwa hingga saat ini, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) belum menetapkan keputusan resmi apakah pulau-pulau tersebut masuk wilayah Kabupaten Aceh Singkil (Aceh) atau Kabupaten Tapanuli Tengah (Sumut).

Belum Ada Permendagri yang Mengatur

“Penentuan batas wilayah kabupaten dan kota merupakan wewenang Mendagri, yang harus dituangkan dalam Peraturan Mendagri (Permendagri). Namun, hingga kini Permendagri tersebut belum ada,” jelas Yusril di Jakarta, Minggu (15/6/2025).

Baca juga Hancurkah Nuklir Iran Usai Serangan Israel?

Ia mengajak semua pihak untuk menyikapi masalah ini dengan bijak dan tenang. Yusril menekankan bahwa berbagai elemen masyarakat—mulai dari politisi, akademisi, ulama, hingga tokoh adat—harus berperan aktif agar penyelesaian masalah ini bisa berjalan damai.

Yusril memaparkan bahwa persoalan batas wilayah, baik darat maupun laut, sering muncul sejak era Reformasi (1998-1999), ketika banyak daerah melakukan pemekaran. Pemerintah saat itu hanya mengatur pembentukan provinsi, kabupaten, dan kota melalui undang-undang sederhana yang tidak merinci batas wilayah secara jelas.

Dalam situasi seperti ini, pemerintah biasanya menyerahkan penyelesaian batas wilayah ke musyawarah antardaerah. Pemerintah pusat hanya bertindak sebagai fasilitator dan mediator, lalu mengesahkan kesepakatan dalam bentuk Permendagri.

Pemerintah menerapkan pola yang sama untuk menyelesaikan status empat pulau ini. Yusril menjelaskan bahwa pihaknya sebenarnya sudah mengembalikan persoalan ini ke pemerintah daerah sejak lama. Namun karena kedua daerah belum mencapai kesepakatan, pemerintah pusat akhirnya harus mengambil alih penyelesaian masalah ini.

Pemerintah saat ini hanya memberikan kode pulau secara rutin setiap tahun. Pengkodean terakhir untuk keempat pulau ini berdasarkan usulan Pemerintah Sumut,” ujarnya.

Keputusan tersebut tertuang dalam Kepmendagri Nomor 300.2.2-2138 Tahun 2025. Namun, Yusril menekankan bahwa pengkodean ini bukanlah penetapan final status administrasi pulau-pulau tersebut.

“Penentuan batas wilayah harus dituangkan dalam Permendagri, bukan sekadar Kepmendagri,” tegasnya.

Selama belum ada kesepakatan antara Aceh dan Sumut, penyelesaian tetap menjadi tanggung jawab kedua gubernur. “Nantinya, jika sudah ada kesepakatan, Mendagri akan menerbitkan Permendagri tentang batas darat dan laut antara Aceh dan Sumut,” tambah Yusril.

Ia juga mengakui bahwa secara geografis, keempat pulau tersebut memang lebih dekat ke Tapanuli Tengah daripada Aceh Singkil. Namun, penentuan wilayah tidak hanya melihat jarak, melainkan juga aspek sejarah dan budaya.

Contoh Kasus Natuna

Sebagai contoh, Yusril menyebut Pulau Natuna yang secara geografis lebih dekat ke Sabah, Malaysia, tetapi tetap menjadi bagian Indonesia sejak era Kesultanan Melayu hingga masa kolonial Belanda.

“Oleh karena itu, status Pulau Panjang, Pulau Lipan, Pulau Mangkir Kecil, dan Pulau Mangkir Besar masih bisa dibahas dengan mempertimbangkan aspek hukum, sejarah, dan budaya,” ujarnya.

Yusril mengaku terus berkoordinasi dengan Mendagri Tito Karnavian untuk membahas aspek hukum persoalan ini. Ia juga berencana bertemu dengan Gubernur Aceh Muzakir Manaf dan Gubernur Sumut Bobby Nasution dalam waktu dekat.

“Saya akan berbicara dengan Mualem (Muzakir Manaf) dan tokoh-tokoh Aceh lainnya, serta Gubernur Sumut (Bobby Nasution), untuk membantu menyelesaikan masalah ini,” ungkapnya.

Dirjen Safrizal Zakaria Ali tegas menyatakan, “Tim Nasional Pembakuan Nama Rupabumi secara resmi menetapkan status keempat pulau tersebut.”

“Setelah polemik berulang dan tidak ada kesepakatan selama hampir 20 tahun, akhirnya keputusan diserahkan ke tim pusat dengan syarat patuh pada hasilnya,” jelas Safrizal, Rabu (11/6/2025).

Dengan demikian, proses penyelesaian status empat pulau ini masih terus berjalan, menunggu kesepakatan semua pihak. Pemerintah berharap solusi yang adil dan bijak dapat segera tercapai.

More From Author

Hancurkah Nuklir Iran Usai Serangan Israel?

DPR Minta Revisi Aturan Batas Usai Sengketa Aceh-Sumut!

DPR Minta Revisi Aturan Batas Usai Sengketa Aceh-Sumut!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Partner Kita

SLOT THAILAND ARENA39 ARENA39 ARENA39 Slot Mposakti aatoto login Arena39 slot gacor hari ini Ligajawara168 https://www.ligajawara168.org LIGAJAWARA168 LIGAJAWARA168 ligajawara168 ligajawara168 Game Online Aatoto judi bola online Ligajawara168 Mposakti Mposakti Arena39 Arena39 Arena39 Mposakti Mposakti Ligajawara168 parlay Ligajawara Mposakti Mposakti ligajawara168 SLOT GACOR motoslot asli motoslot aatoto login motoslot motoslotofficial motoslotresmi motoslot motoslot Link Alternatif aatoto aatoto Motoslot Motoslot CAS55VIP Game Slot Online daftar cas55 CAS55_OFFICIAL Cas55 CAS55 aatoto CAS55 CAS55VIP slot gacor hari ini Arena39 Piu Link Alternatif ARENA39 Thailand Thailand Thailand SLOTTHAILAND SLOTTHAILAND slotthailand aatoto aatoto aatoto login aatoto aatoto Aatoto Website Gaming aatoto slot aatoto Mposakti mposakti Mposakti SLOTTHAILAND Slot Hoki mposakti mposakti slot88 Selamat Nomor WA Kamu Siap Jadi Pemenang Bonus Saldo DANA Dengan Mudah Rp365000 Ternyata Klaim Saldo DANA Dengan Mudah Buruan Dapatkan Saldo DANA Dengan Selamat Saldo DANA Dengan Mudah Gas Main Game PROVIDER PGSOFT di Nikmati Kesempatan Raih Saldo DANA DANA BSU DANA BSU DANA BSU DANA BSU DANA BSU DANA BSU DANA BSU DANA BSU DANA BSU DANA BSU RTP PGSOFT RTP PGSOFT RTP PGSOFT RTP PGSOFT RTP PGSOFT RTP PGSOFT RTP PGSOFT RTP LIVE RTP LIVE RTP LIVE RTP LIVE RTP LIVE RTP LIVE RTP LIVE RTP LIVE RTP LIVE RTP LIVE Kejutan Analisis Mahjong Ways Terbaru Menghubungkan Pengamatan Pedagang Kota Menggambarkan Evolusi Mahjong Rahasia Praktik Harian Pedagang Menginspirasi Pemain Kesabaran Timing Dan Keberanian Pada Mahjong Ways Pola Spiral Bonanza Ditemukan Penjual Kue Basah Saat Mahjong Ways Dua Tetap Relevan Karena Observasi Interpretasi Tren Mahjong Ways Terbaru Membuat Rangkaian Penemuan Kota Tentang Mahjong Ways Pergerakan Pola Mahjong Ways Bulanan Mengarahkan Situasi Kota Ramai Mengilhami AATOTO Dan