desapenari.id – Seorang turis asal China nekat menyuap petugas imigrasi di Bandara Changi, Singapura, setelah ditolak masuk.
Aksi tersebut berujung pada penangkapan dan dakwaan hukum.
BACA JUGA : Tips Adil Bagi Tanggung Jawab Finansial dengan Pasangan
Gagal Masuk Karena Data Tidak Sesuai
Turis bernama Wei Shishan (42) tiba di Singapura pada Agustus 2024.
Saat menjalani pemeriksaan imigrasi, ia gagal dalam pemindaian wajah.
Wei mengaku akan liburan selama 10 hari, namun kartu kedatangannya mencantumkan rencana tinggal selama 29 hari.
Kartu Kedatangan Jadi Masalah Utama
Setiap wisatawan asing harus mengisi kartu kedatangan saat masuk ke Singapura. Wisatawan harus mencocokkan isi kartu kedatangan dengan informasi yang mereka berikan saat pemeriksaan. Karena datanya tidak cocok, petugas membawa Wei ke ruang tunggu untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Wei Tawarkan Suap untuk Hindari Penolakan
Saat menunggu keputusan, Wei panik dan mencoba menyuap petugas dengan uang SGD 30 atau sekitar Rp 370 ribu.
Petugas menolak suap tersebut dan langsung menangkap Wei.
Ancaman Hukuman Berat di Singapura
Pengadilan menjatuhkan dakwaan atas pelanggaran Undang-Undang Pencegahan Korupsi pada Kamis (27/3).
Pemerintah Singapura menetapkan hukuman bagi siapa pun yang menyuap pegawai negeri, yaitu penjara hingga lima tahun, denda SGD 100.000, atau keduanya.
BACA JUGA : 7 Tempat Wisata Jakarta Tetap Buka Selama Libur Lebaran
Banyak wisatawan dan lembaga penerbangan mengakui Bandara Changi sebagai salah satu bandara terbaik di dunia. Fasilitasnya modern, dan prosedur imigrasinya ketat serta efisien, terutama dalam menangani pelanggaran seperti kasus ini.
2 thoughts on “Turis Suap Petugas Imigrasi Changi agar Bisa Liburan”