desapenari.id – Hidangan Lebaran identik dengan masakan bersantan, seperti rendang, opor ayam, dan sambal goreng kentang. Banyak orang menikmatinya dengan lahap, tetapi konsumsi berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol darah.
Agar tetap sehat, konsumsi makanan bersantan sebaiknya dalam jumlah wajar dan tidak terlalu sering. Namun, jika sudah terlanjur makan terlalu banyak, ada beberapa cara untuk membantu tubuh menetralkan efeknya.
BACA JUGA : 5 Aktivitas Seru di Mobil agar Mudik Tetap Menyenangkan
Cara Menetralkan Tubuh Setelah Konsumsi Santan Berlebih
Dilansir dari WebMD dan MedicineNet, berikut adalah langkah-langkah yang bisa dilakukan setelah menyantap makanan bersantan tinggi lemak:
1. Hindari Rebahan Setelah Makan
Setelah makan banyak, rasa mengantuk sering muncul. Namun, jangan langsung berbaring atau tidur. Tetaplah duduk tegak atau berdiri agar makanan lebih cepat dicerna dan perut tidak terasa penuh lebih lama.
Berbaring setelah makan dapat memperlambat pencernaan dan meningkatkan risiko refluks asam lambung. Tekanan pada otot lambung yang seharusnya menjaga asam agar tidak naik bisa berkurang, sehingga memicu gejala gastroesophageal reflux disease (GERD).
2. Minum Air Hangat
Setelah makan makanan berlemak, minumlah segelas air putih, terutama air hangat. Lalu, lanjutkan dengan beberapa gelas air sepanjang hari.
Air membantu tubuh memecah nutrisi agar lebih mudah dicerna. Selain itu, air juga membantu membuang kelebihan garam dan sisa makanan, mencegah dehidrasi, serta mengurangi risiko sembelit.
3. Berjalan Kaki Sebentar
Jika perut terasa kembung setelah makan berat, cobalah berjalan kaki santai selama 10-20 menit. Aktivitas ringan ini membantu memperlancar pencernaan dan menyeimbangkan kadar gula darah.
Namun, hindari olahraga berat setelah makan karena dapat mengalihkan aliran darah dari sistem pencernaan ke otot-otot tubuh. Akibatnya, proses pencernaan bisa melambat dan membuat perut terasa lebih penuh.
4. Konsumsi Probiotik
Setelah menyantap hidangan berlemak, konsumsi makanan kaya probiotik seperti yogurt, kefir, atau kombucha. Probiotik mengandung bakteri baik seperti Lactobacillus, yang membantu melancarkan pencernaan, mencegah keasaman lambung, dan meredakan nyeri ulu hati.
5. Hindari Makanan atau Minuman Dingin
Mengonsumsi es krim atau minuman dingin setelah makan bisa memperberat kerja sistem pencernaan. Makanan dingin membuat organ pencernaan bekerja lebih lambat, sehingga makanan sulit dicerna dan bisa menyebabkan perut kembung.
Selain itu, hindari minuman berkarbonasi setelah makan besar. Kandungan gas dalam minuman bersoda dapat menyebabkan perut terasa penuh dan lebih kembung.
6. Lakukan Aktivitas Fisik Setelah Beberapa Jam
Sekitar 3-4 jam setelah makan, lakukan olahraga ringan seperti jalan cepat atau latihan angkat beban. Aktivitas ini membantu membakar kalori berlebih dan mempercepat metabolisme tubuh.
Olahraga teratur juga membantu mengontrol nafsu makan dan mencegah kebiasaan makan berlebihan di kemudian hari.
7. Konsumsi Makanan Tinggi Serat
Untuk makanan berikutnya, pilihlah makanan tinggi serat seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian. Serat membantu membersihkan saluran pencernaan dan memperbaiki dampak negatif dari konsumsi makanan berlemak.
Makanan kaya serat juga membuat kenyang lebih lama dan melepaskan energi secara perlahan, sehingga tubuh lebih bertenaga tanpa menyebabkan lonjakan gula darah.
BACA JUGA : Benarkah Masak Nasi dengan Minyak Kelapa Bisa Kurangi Kalori?
Dengan menerapkan cara-cara di atas, tubuh dapat lebih mudah menyeimbangkan kembali sistem pencernaan setelah mengonsumsi makanan bersantan. Pastikan untuk tetap menjaga pola makan sehat dan mengatur porsi agar tetap menikmati makanan lezat tanpa mengorbankan kesehatan!
One thought on “7 Cara Efektif Menetralkan Tubuh Setelah Makan Santan”